Almad Siregar Dipercaya IPSI dan Dispora Membawa Tim Silat Riau

Hermansyah
436 view
Almad Siregar Dipercaya IPSI dan Dispora Membawa Tim Silat Riau
Almad Siregar (32) baju kaos dipercaya membawa atlit Silat Riau di PON Papua.

SIAK, datariau.com - Almad Siregar (32) mantan atlit Silat asal Siak meski turun bukan sebagai seorang atlit silat, namun sebagai pelatih dan official tim Silat Riau, prestasi dan karirnya pada kejuaraan silat tak bisa dipandang sebelah mata.

Diketahui dia pernah meraih emas pada Pekan Olahraga Mahasiswa (POM) Asean tahun 2009 di Thailand, dan meraih medali emas pada kejuaran Sijori (Singapura, Johor, dan Riau) di Johor 2009 silam, emas pada Kejurnas Dewasa di Riau tahun 2011, Emas PON Riau tahun 2012, medali Perak di Kejuaraan Dunia 2012 di Thailand, medali Perak di Asean South Championship 2013, Perak Pra Sea Games 2013 dan meraih medali Perunggu pada Pra PON tahun 2015.

Sementara karirnya sebagai pelatih pernah membawa tim Silat ke event Sijori berhasil meraih 1 Emas, 2 Perak di Johor 2016, 3 Emas, 2 Perak, 1 Perunggu di event Porprov Kampar dan 1 Emas, 2 Perak pada Pra Pon Jakarta 2019 lalu.

"Alhamdulillah, saya di percaya oleh IPSI dan Dispora Riau untuk mengawal tim silat Riau bersama pelatih yang lain membawa tim Silat Riau ke PON Papua yang dibuka pada 2 Oktober 2021 mendatang," ujarnya, Ahad (5/9/2021).

Almat yang dibesarkan di Perguruan Kemenyan Putih Silat Melayu Siak itu, pada PON tahun 2012 di Riau turun di kelas D putra, dia meraih emas dan mengantarnya menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).

"Pada PON Riau tahun 2012 lalu, saya meraih juara satu dan mendapat medali emas. Saat itu, Gubernur berjanji siapa yang meraih juara satu atau dapat emas akan di angkat menjadi pegawai negeri sipil (PNS). Alhamdulillah, sekarang saya sudah ASN," ucapnya.

Saat ini, dia bertugas di Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau, dan aktif melatih silat di PPLP. Ia mengucapkan terimkasih karena di percaya membawa tim silat Riau.

"Saya ucapkan terimkasih kepada IPSI dan Dispora Riau yang mempercayakan saya membawa tim Silat Riau ke PON Papua. Ini merupakan tanggungjawab berat bagi saya. Minta doa dan dukungan agar duta olahraga Provinsi Riau mampu meraih hasil terbaik," harapnya.

Ketika ditanyakan mengapa pesilat asal Kabupaten Siak tidak lolos seleksi sebagai Atlit Silat PON Papua, dia pun menjawabnya.

"Pesilat Siak saat seleksi Pra PON mengalami kekalahan saat berhadapan dengan pesilat Bali, kita harus akui tim mereka lebih kuat," ungkapnya.(*)

Sumber
: Datariau.com
JIKA MENEMUKAN BERITA KAMI TIDAK SESUAI FAKTA, SEGERA HUBUNGI 0813 3966 1966 (Chat WhatsApp Only)