Miris, Pejabat Hingga Anak Dibawah Umur Terlibat Judi Online

Oleh: Yuliana SSos
datariau.com
469 view
Miris, Pejabat Hingga Anak Dibawah Umur Terlibat Judi Online
Ilustrasi. (Foto: Internet)

DATARIAU.COM - Judi online tak pernah habis diperbincangkan, seolah sangat susah memberantas jaringannya.

Sementara efek yang ditimbulkan sudah sangat memprihatinkan. Baru-baru ini bukan saja pejabat sekelas anggota dewan saja yang terlibat, namun anak-anak dibawah umur juga sudah menjadi korbannya.

Ada beberapa faktor seseorang kecanduan judi online, antara lain sebagai berikut:

* Faktor internal dalam diri sendiri yaitu perasaan kesepian, butuh hiburan, depresi, adu nasib keberuntungan, apalagi ditambah kurangnya kontrol dalam diri pelakunya.

* Faktor eksternal yaitu pengaruh dari lingkungan pertemanan yang tidak sehat, tantangan dari segelintir orang, kurangnya kegiatan yang bermanfaat sehingga punya banyak waktu untuk bermaksiat.

Kurangnya iman di hati seseorang juga menjadi peluang masuknya pengaruh buruk, baik dalam skala kecil maupun besar.

Jika salah satu anggota keluarga ada yang terjebak atau kecanduan judi online, maka anggota keluarga lain akan terkena dampaknya. Ini terbukti dari jumlah kasus perceraian setiap daerah yang selalu meningkat.

Stop dan hindari judi online, karena dampaknya menghancurkan masa depan. Judi online juga menjerat seseorang dalam masalah ekonomi, sosial, masalah psikologis serta yang paling membahayakan untuk orang lain adalah Kriminalitas.

Pemerintah diharapkan tegas dalam memberantas judi online ini hingga ke akar-akarnya. Tidak cukup hanya dengan menutup situs judi online saja, tetapi juga memberi efek jera kepada bandar dan tim yang terlibat.

Negara juga diharapkan untuk memberi edukasi kepada masyarakat berupa pendidikan berbasis aqidah, agar generasi bangsa bisa diselamatkan.

Dalam islam jelas sekali bahwa judi adalah haram. Pekerjaannya haram, aktivitasnya haram, dan uang yang didapat juga haram.

Islam menolak tegas aktivitas judi, baik yang di lakukan terang-terangan atau sembunyi-sembunyi, serta yang dilakukan via online atau offline.

Bentengi diri dan keluarga dari judi online dan kemaksiatan lainnya dengan memperkuat rasa cinta kepada anggota keluarga.

"Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum khamar, berjudi (berkurban untuk berhala) mengadu nasib dengan panah, adalah perbuatan keji termasuk perbuatan syaitan, maka jauhilah, perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan." (Qs. Al-Maidah ayat 90). ***

JIKA MENEMUKAN BERITA KAMI TIDAK SESUAI FAKTA, SEGERA HUBUNGI 0813 3966 1966 (Chat WhatsApp Only)