Bupati Kampar Turun ke Warung Remang-remang, Pemilik Diminta Bongkar Sendiri

datariau.com
1.245 view
Bupati Kampar Turun ke Warung Remang-remang, Pemilik Diminta Bongkar Sendiri
XIII Koto Kampar, datariau.com - Setelah diberikan waktu selama satu pekan oleh Tim Yustisi Kabupaten Kampar untuk mengosongkan dan membongkar beberapa warung remang-remang yang terdapat di wilayah Kelok Indah, maka Bupati Kampar H Catur Sugeng Susanto SH bersama Forkopimda dan Tim Yustisi menyarankan kepada pemilik untuk langsung mengosongkan dan membongkar warung tersebut hari ini Selasa (8/10).

Hadir langsung ke lokasi Bupati Kampar bersama Tim Yustisi Kejaksaan Negeri Kampar Suhendri SH MH, Kasdim 0313/KPR Mayor Inf Gunawan Rurbatin, Wakapolres Kampar Kompol Ricky, Kasatpol PP Kampar Nurbit, Kapolsek Bat Bersurat Kapolsek Iptu Budi, Camat XIII Koto Kampar Fajri serta Kades Tanjung Alai Zulfan.

Hal ini dilakukan sesuai dengan peraturan daerah nomor 8 tahun 2017 tentang ketentraman dan ketertiban masyarakat dalam menjaga penyakit masyarakat (pekat). Sebelum pembongkaran dilakukan pihak Tim Yustisi, Bupati Kampar minta pihak pemilik warung remang-remang yang dinilai terindikasi telah melakukan hal-hal yang mencoreng nama baik negeri Serambi Mekah Riau untuk mengindahkan apa yang telah disarankan tim.

Untuk diketahui sejuah ini Tim Yustisi telah melakukan penertiban dan memberikan teguran kepada 14 pengelola warung, bahkan tim telah memberikan tindak pidana ringan, namun hal ini masih ada sebagai yang mengabaikan.

Dengan demikian, untuk kebaikan bersama diharapkan kesadaran pemilik warung untuk membongkar sendiri sebelum tim yang melakukannya.

Karena tim sudah memberi waktu selama 1 pekan untuk mengosongkan dan membongkar warung terhitung 30 September yang lalu.

Sementara itu salah seorang pemilik warung Dewi Murni menyampaikan, semoga ini menjadi kesadaran bagi pihaknya untuk merubah pola hidup dalam memenuhi kebutuhan hidup kelurarga.

"Untuk itu kami juga mohon kepada Pemda Kampar agar memberikan perhatian dalam menjalankan ekonomi keluarga kami yang saat ini bak terasa kena musibah," pungkasnya. (das)
Editor
: Riki
Sumber
: Datariau.com
JIKA MENEMUKAN BERITA KAMI TIDAK SESUAI FAKTA, SEGERA HUBUNGI 0813 3966 1966 (Chat WhatsApp Only)