TAPD Pemko Pekanbaru Banyak Bolos, Pembahasan APBD-P 2017 Batal Digelar

datariau.com
1.007 view
TAPD Pemko Pekanbaru Banyak Bolos, Pembahasan APBD-P 2017 Batal Digelar
PEKANBARU, datariau.com - Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Jhon Romi Sinaga terlihat meradang saat Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemerintah Kota Pekanbaru tidak hadir dalam pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2017 yang digelar di ruang Paripurna DPRD Kota Pekanbaru, Selasa (12/9/2017).

Dia mengaku heran dengan TAPD Pemko Pekanbaru yang terkesan tak serius dalam menganulir kepentingan masyarakat. Padahal katanya, pembahasan APBD-P 2017 ini memiliki peranan yang cukup penting untuk mempercepat gerak roda pembangunan, terutama dalam menggerakkan pertumbuhan ekonomi daerah.

"Harusnya seluruh kepala OPD hadir dalam pembahasan APBD-P 2017 sekarang ini. Kalau seperti ini, banyak yang tak hadir apa yang mau dibahas. Hargai lembaga DPRD ini, DPRD ini bukan lembaga odong-odong," cetus Politisi PDIP itu, usai membahas lanjutkan APBD-P 2017.

Meskipun beberapa perwakilan Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru dan asisten hadir, itu tidak cukup dalam pembahasan APBD-P 2017 tanpa kehadiran dari Satuan Kerja (Satker) dalam menyamakan persepsi, penyusunan program dan kegiatan yang menjadi tugas pokok dan fungsi agar berjalan dengan baik.

"Yang hadir hanya Plh Sekdako dan para asisten. Kepala OPD seperti Bappeda, Bapenda dan lainnya tak hadir. Bagaimana kita mempertanyakan soal keuangan daerah, tentu kita tanya pendapatan dulu, makanya rapatnya kita skor," jelasnya.

Sebelumnya, Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Pekanbaru, Senin (28/8/2017) telah mengembalikan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD ke Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru.

Pengembalian itu buntut dari Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) yang tidak melengkapi Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) sebagaimana yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara.
Penulis
: Riki
Editor
: Riki
Sumber
: Datariau.com
JIKA MENEMUKAN BERITA KAMI TIDAK SESUAI FAKTA, SEGERA HUBUNGI 0813 3966 1966 (Chat WhatsApp Only)