Sinergi Satlantas Polres Siak Bersama TNI, Forum LLAJ dan Unsur Terkait Berikan Imbauan pada Operasi KLK Tahun 2022

Hermansyah
646 view
Sinergi Satlantas Polres Siak Bersama TNI, Forum LLAJ dan Unsur Terkait Berikan Imbauan pada Operasi KLK Tahun 2022
Kasatlantas Polres Siak AKP Rosna Meilani, SIK.

SIAK, datariau.com - Hari pertama Operasi Keselamatan Lancang Kuning (Ops KLK) Tahun 2022, Satuan Lalu Lintas Polres Siak bersama TNI, Forum LLAJ dan unsur terkait lainnya bersinergi turun ke jalan melakukan imbauan, Selasa (1/3/2022).

Kapolres Siak AKBP Gunar Rahadiyanto, SIK, MH melalui Kasatlantas Polres Siak AKP Rosna Meilani, SIK mengatakan kegiatan Operasi Keselamatan Lancang Kuning tahun ini hampir sama pada tahun sebelumnya.

"Operasi keselamatan tahun ini hampir sama dengan tahun kemarin, lebih mengedepankan kegiatan Preemtif dan preventif dengan cara simpatik dan edukatif serta melakukan penindakan terhadap pelanggaran prioritas yang berpotensi laka lantas dan fatalitas korban laka serta pengetatan penerapan prokes cegah Covid-19," jelas AKP Rosna.

Dikatakan Kasatlantas Polres Siak, Satuan Lalu Lintas Polres Siak bersama TNI, Forum LLAJ dan unsur terkait memberikan imbauan dengan membagikan leaflet serta masker bagi pengendara jalan yang melintas di lokasi kawasan tertib lalu lintas pangkal jembatan Tengku Agung Sultanah Latifah hari ini.

"Selain melakukan imbauan tentang tertib berlalu lintas kita juga menghimbau dan mensosialisasikan tentang pentingnya vaksinasi dan penerapan prokes cegah Covid - 19,? ujarnya.

AKP Rosna Meilani, SIK berharap dengan Operasi Keselamatan Lancang Kuning (Ops KLK) Tahun 2022 ini dapat mewujudkan budaya tertib berlalu lintas guna terciptanya Sitkamseltibcarlantas yang kondusif serta dapat memutus mata rantai penyebaran Covid - 19.

"Kita menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Siak khususnya agar menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas, budayakan tertib berlalulintas sebagai kebutuhan dan tetap taat menerapkan prokes cegah Covid-19 serta segera vaksinasi bagi yang belum mendapatkan vaksin," tandasnya.(man)

JIKA MENEMUKAN BERITA KAMI TIDAK SESUAI FAKTA, SEGERA HUBUNGI 0813 3966 1966 (Chat WhatsApp Only)