DATARIAU.COM - Dalam Kepemimpinan Partai Ummat terjadi dualisme, akibatnya banyak sejumlah kader dan elit partai mengundurkan diri. Wakil Ketua Umum Partai Ummat, Nazaruddin, menyebut dualisme kepengurusan terjadi di sejumlah daerah.
Seperti diketahui, Partai Ummat saat ini tengah mengalami kemunduran dengan terjadinya dualisme kepemimpinan. Sehingga membuat beberapa kader partai mundur. Bahkan elite partai seperti Neno Warisman dan Agung Mozin menyatakan mundur dan keluar sebagai kader partai.
Nazaruddin kemudian menjelaskan terkait mundurnya para kader di partai tersebut. Nazaruddin juga menyebutkan beberapa hal yang menjadi faktor pilihan kedua kader utama Partai Ummat tersebut mundur.
"Ada hal-hal yang itu mungkin tidak sesuai dengan ekspektasi dirinya begitu. Nah yang saya maksud ekspektasi ini bukan sesuatu yang sifat idealisme atau ideologis tapi adalah dirinya begitu," kata Nazaruddin kepada wartawan, Rabu (6/10).
Kedua, menurut mantan Ketua PAN DIY tersebut, saat ini memang terjadi dualisme kepengurusan Partai Ummat di beberapa daerah.
"Yang kedua, di beberapa daerah itu memang terjadi dualisme kepengurusan. Kemudian kalau ada mundur, geser dan sebagainya itu bagian dari upaya penyelesaian dualisme-dualisme itu," kata Nazaruddin.
Nazaruddin mengatakan Amien Rais tidak perlu turun tangan mengatasi permasalahan ini.
"Iya nggak perlu lah (Pak Amien turun tangan). Apalagi itu mundur, mau turun tangan diapain wong mundur," kata Nazaruddin.
Nazaruddin menyebut Amien Rais yang menjabat sebagai Ketua Majelis Syuro Partai Ummat tak perlu memberikan komentar soal mundurnya dua elite partai. Menurutnya, urusan harian diserahkan ke sekretaris majelis syuro.
"Saya kira tidak perlu, tidak harus beliau yang berkomentar. Kalau itu menyangkut anggota majelis syuro mungkin keseharian kan diserahkan ke sekretaris majelis syuro kan begitu. Kalau itu menyangkut pengurus DPW atau DPP atau DPD, nah itu yang ngurusi ya DPP," jelasnya.
Salah seorang penjaga di rumah Amien Rais yang tidak mau disebut namanya mengatakan Amien Rais sudah sejak hari Minggu di Jakarta.
"Pak Amien tidak di rumah. Sejak Minggu di Jakarta, kalau balik (ke Pandean) kapan saya tidak tahu," ujarnya.
Bukan hanya Amien Rais saja yang tidak berada di tempat. Menantu sekaligus Ketua Umum Partai Ummat Ridho Rahmadi juga saat ini berada di Jakarta.
"Mas Ridho juga (di Jakarta)," tandasnya. (*)
Source: Detik.com
