DATARIAU.COM - Dalam rangka mengembangkan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) pada IKM, SDN 010 Suak Air Hitam melaksanakan kegiatan menanam sayur bagi peserta didik yang dipusatkan di halaman kelas.
Kegiatan tersebut telah dimulai pada Sabtu (10/8/2024) dan berkolaborasi dengan mahasiswa Mahasiswa Kukerta MBKM Fakultas Pertanian UNRI.
Projek P5 adalah sarana pencapaian profil Pelajar Pancasila dalam Implementasi Kurikulum Merdeka.
Projek P5 mengajarkan peserta didik "mengalami pengetahuan" sebagai proses belajar dan penguatan karakter untuk belajar dari lingkungannya.
P5 adalah proyek yang dilakukan dengan menanamkan karakter pada pribadi peserta didik berdasarkan nilai-nilai pancasila.
P5 berupaya menjadikan peserta didik sebagai penerus bangsa yang unggul dan produktif.
Serta dapat turut berpartisipasi dalam pembangunan global yang berkesinambungan.
Menurut keterangan dari salah satu Mahasiswa Kukerta MBKM Fakultas Pertanian UNRI saat ditemui di kegiatan mengatakan, bahwa kolaborasi antara pihak sekolah dengan Mahasiswa Kukerta MBKM Fakultas Pertanian UNRI sangat tepat.
Tema yang diusung oleh pihak sekolah untuk P5 adalah Gaya Hidup Berkelanjutan yaitu dengan melakukan budidaya sayuran tentu hal ini sejalan dengan bidang Mahasiswa Kukerta MBKM Fakultas Pertanian UNRI.
Pada kegaiatan P5 kali ini murid diajarkan bagaimana cara melakukan budidaya sawi di mulai dari olah tanahnya hingga pada tahap semai.
Mahasiswa Kukerta MBKM Fakultas Pertanian UNRI Stepanus Romo mengatakan, kegiatan menanam sawi dan tatacara pengolahan tanah merupakan suatu langkah awal untuk menumbuhkan rasa keinginan murid untuk berbudidaya sayuran di rumahnya masing-masing.
Dalam kegitan ini Mahasiswa Kukerta MBKM Fakultas Pertanian UNRI dengan detail menjelaskan bagaimana cara pengolahan tanah hingga tanah akhirnya siap untuk digunakan serta dalam kegiatan ini mereka juga menjelaskan bagaimana melakukan persemaian pada tanaman sawi.
Melalui kegiatan menanam sayur sawi ini terdapat dua elemen profil Pancasila yaitu: pertama, Akhlak terhadap lingkungan melalui menjaga lingkungan alam sekitar dan memahami keterhubungan ekosistem bumi.
Kedua kolaborasi melalui kerjasama dan komunikasi untuk mencapai tujuan bersama yaitu menjaga tanamannya sebaik mungkin hingga akhirnya dapat dipanen dan dinikmati hasilnya.
Melalui P5 peserta didik mendapatkan edukasi tentang sayuran. Mereka belajar bekerjasama dan mengetahui proses menanam sayuran hingga panen.
Walaupun merupakan hal baru, P5 memberi pengalaman belajar yang menyenangkan bagi peserta didik. Terlihat dari keriangan dan antusisme mereka mengikuti tahapan kegiatan ini.***