SIAK, datariau.com - Bupati Siak Drs H Alfedri MSi meresmikan operasional tiga ruang kelas baru di Sekolah Dasar Swasta (SDS) Islam Terpadu (IT) Raudhatul Hidayah, Kampung Tanjung Agung, Mempura, Selasa (6/5/2025).
Dimana sekolah ini menjadi salah satu dari 11 sekolah dan pesantren yang dibantu melalui program CSR PT Bumi Siak Pusako (BSP) tahun 2024.
"Alhamdulillah, hari ini sekolah ini mulai beroperasi. Program ini, dirancang untuk membantu kekurangan lokal, baik di sekolah umum maupun pesantren," kata Alfedri.
Dikatakan Alfedri, sebagai bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Siak dalam menciptakan pendidikan berkualitas, sekolah ini digratiskan untuk masyarakat, tanpa mengurangi mutu pembelajaran.
Raudhatul Hidayah menjadi bagian dari program besar Pemkab Siak dalam mencetak 1.000 penghafal Al-Qur’an. Di sekolah ini, anak-anak dibina tak hanya secara akademik, tapi dalam hal karakter dan hafalan sejak dini.
"Gratis bukan berarti yang standar. Harus tetap bermutu. Saya harap, kedepan sekolah ini mencetak anak-anak yang berkualitas untuk menjadi generasi emas yang beriman, bertakwa, unggul dan berdaya saing," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Pendidikan Al Hidayah Ustadz Zainal Abidin mengungkapkan perjalanan sekolah tersebut, yang awalnya hanya berupa bangunan sederhana.

"Alhamdulillah, sekolah ini sudah berdiri 3 tahun, dulu kami hanya punya bangunan seadanya, orang menyebutnya seperti model kandang kambing. Tapi sekarang, berkat bantuan pemerintah dan PT BSP, kami punya gedung permanen," ujarnya.
SDS IT Raudhatul Hidayah terbuka bagi semua anak, termasuk yang berasal dari keluarga kurang mampu, anak yatim, yatim piatu, dan yang terkendala dokumen kependudukan seperti KK atau KTP orang tua.
Disampaikan dia, yayasan bersama Lurah membantu pengurusan dokumen ke Disdukcapil agar tidak ada anak yang terhalang untuk sekolah, karena data orang tua tidak ada.
"Sekolah ini gratis, kami tetap terima anak-anak meski belum punya dokumen lengkap seperti KK dan KTP orang tuanya. Jangan sampai ada anak di Tanjung Agung dan sekitarnya yang tidak sekolah," imbuh Zainal.
Camat Mempura Harland Winanda Mulya mengapresiasi langkah ini. Dia menyebutkan kemudahan pengurusan dokumen kini semakin terbantu dengan adanya UPT Disdukcapil di setiap kecamatan.
Acara peresmian ditandai dengan pengguntingan pita oleh Bupati Siak Drs H Alfedri MSi. Anak-anak sekolah turut memeriahkan acara dengan penampilan tarian dan hafalan Al-Qur’an yang memukau para tamu.
SDS IT Raudhatul Hidayah kini menjadi simbol harapan baru. Lebih dari sekadar tempat belajar, sekolah ini menunjukkan bahwa semua anak berhak mendapatkan pendidikan yang layak dan bermutu, tanpa terkecuali.(***)