BANTUL, datariau.com - Belasan Anggota Forum Wartawan Legislatif (FWL) DPRD Kota Pekanbaru melaksanakan kegiatan Studi Komparatif dengan mengunjungi DPRD Kabupaten Bantul, Rabu (7/12/2022).
Kunjungan FWL Kota Pekanbaru ini turut didampingi Ketua DPRD Kota Pekanbaru Muhammad Sabarudi ST beserta dua Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Ginda Burnama ST MT dan Tengku Azwendi Fajri SE serta juga Plt Sekwan DPRD Kota Pekanbaru Maisisco.
Kedatangan rombongan FWL DPRD Kota Pekanbaru ini disambut hangat oleh Kasubbag Humas Sekretariat DPRD Kabupaten Bantul, Eko.
Mengenai jumlah Anggota DPRD Kabupaten Bantul, diterangkan Eko, bahwa partai pemenang di DPRD Kabupaten Bantul adalah PDIP. Disusul Partai Gerindra, PKB dan PAN. Empat partai tersebut menduduki kursi pimpinan.
"Untuk keseluruhan anggota dewan di DPRD Kabupaten Bantul berjumlah 45 orang dan perolehan kursi di DPRD Kabupaten Bantul PDIP 11, disusul Wakil Ketua I dari Gerindra, Wakil Ketua II dari PKB dan Wakil Ketua III dari PAN," kata Eko.
Ia menjelaskan, secara umum Kabupaten Bantul memiliki jumlah penduduk tercatat kurang dari 1 juta jiwa. Namun, survey di daerah perbatasan lebih banyak karena memiliki batas dengan Yogyakarta, sehingga penduduk Bantul yang tinggal di perbatasan administrasi ikut ke Yogyakarta.
"Kabupaten Bantul memiliki luas sekitar 805 kilometer. Salah satu sumber PAD dari Kabupaten Bantul ini berasal dari sektor pariwisata dan ini masih menjadi andalan dalam APBD tahun 2023," ujarnya.
DPRD Kabupaten Bantul mengaku tertarik dengan adanya sistem kerjasama media dan penempatan wartawan yang ada di DPRD Kota Pekanbaru.
Agenda studi komperatif FWL DPRD Kota Pekanbaru ini tentu akan menjadi catatan untuk diterapkan pula di DPRD Kabupaten Bantul.
"Kami apresiasi kehadiran FWL DPRD Pekanbaru dan seharusnya belajar dari DPRD Kota Pekanbaru. DPRD Bantul ini baru satu tahun yang lalu terbentuk pewarta sehingga kami tertarik untuk minta kiat-kiat dan juga tips dari DPRD untuk memasukkan anggaran publikasi. Mudah-mudah kami bisa juga berkunjung ke Pekanbaru untuk belajar," harap Eko.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Pekanbaru Muhammad Sabarudi ST mengatakan, tujuan kunjungan FWL ke DPRD Kabupaten Bantul ini dalam rangka studi komparatif media dan publikasi.
"Alhamdulillah, DPRD Kota Pekanbaru ada wadah bagi wartawan yang namanya FWL, yang sudah terbentuk sejak 15 tahun lalu. Kita datang ke sini, kita ingin belajar dan mudah-mudahan ada yang bisa dikuatkan untuk dikembangkan di DPRD Kota Pekanbaru terkait dengan strategi publikasi dan dokumentasi," ucap Sabarudi.
Ketua FWL DPRD Kota Pekanbaru Muhammad Yusuf mengucapkan terimakasih kepada Sekretariat DPRD Kabupaten Bantul yang begitu ramah memberikan sambutan.
"Mudah-mudah agenda studi komperatif ini bisa bermanfaat bagi kami sendiri sekaligus DPRD Kabupaten Bantul untuk bisa mengikuti langkah-langkah kawan-kawan FWL DPRD Kota Pekanbaru," terang Yusuf.
Senada dengan Ketua FWL, Doni Dwi Putra selaku mantan Ketua FWL periode sebelumnya dan Ketua PWI Pokja Pekanbaru saat ini, mengungkapkan agenda studi komperatif ini bertujuan untuk mendapat ilmu baru terkait kinerja wartawan liputan legislatif.
"Awalnya kami belajar studi komperatif dari DPRD Kota Yogyakarta dan DPRD Kota Medan. Tujuan wadah wartawan seperti FWL ini tentu untuk membantu ekspos dan mempublikasikan hal-hal yang ada di lembaga DPRD," tutup Doni.
Selain mengunjungi DPRD Kabupaten Bantul, FWL DPRD Kota Pekanbaru berencana juga mengunjungi DPRD Kota Yogyakarta esok Kamis (8/12/2022). Dalam kunjungan ini FWL DPRD Kota Pekanbaru didampingi staf Sekretariat DPRD Kota Pekanbaru. (end)
