SIAK, datariau.com - Pemerintah Provinsi Riau melalui Wakil Gubernur Riau, H Edy Afrizal Natar Nasution SIP di dampingi Walikota Pekanbaru, H Firdaus beserta Ketua HKTI Riau, HM Wardan MP tinjau PT Mitra Porang Nusantara (MPN) Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Riau, Jumat (19/8/2022).
Peninjauan PT Mitra Porang Nusantara (MPN) Perawang tersebut, turut dihadiri oleh Bupati Siak, Drs H Alfedri MSi di wakili Sekertaris Pertanian Kabupaten Siak, Dinas Pertanian Provinsi Riau, Wakil Ketua DPRD Pekanbaru, Nofriza, Camat Tualang, Kapolsek Tualang, dan Penghulu Pinang Sebatang Barat.
Direktur PT MPN Perawang, Ryan Adidarma Adriandento menyampaikan, dengan berdirinya PT MPN ini tentunya dapat membantu masyarakat sekitar melalui bidang pertanian komoditi umbi-umbian jenis porang ini.
"Melalui visi kita, menjadi perusahaan yang dapat memberikan pelayanan terdepan, terpercaya dan terinovasi yang berkomitmen dan bertanggungjawab penuh dalam setiap kualitas pelayanan yang kami sediakan serta dan memberikan nilai bagi kualitas hidup pelanggan, rekan usaha, pemegang saham, dan masyarakat luas," kata Ryan Adidarma.
Sementara misi kita, PT MPN yakni, menjadi sentralitas pelaku budidaya porang untuk kawasan Sumatera, Indonesia, menghadirkan kegiatan operasional dalam hal penyuluhan dan pembimbingan optimal kepada pelaku dan pengusaha porang pemula.
"Selanjutnya membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat setempat, memberikan peluang usaha kepada para petani setempat, berkomitmen untuk mempertahankan, dan meningkatkan kinerja karyawan di setiap bidang," jelas dia.
Kemudian misi PT MPN berikutnya, berkomitmen untuk menjaga sistem kinerja dan produksi perusahaan yang kompetitif untuk menghasilkan produk yang sesuai dengan standar dalam dan luar negeri.
Dan memastikan pertumbuhan usaha yang berkelanjutan dan menguntungkan untuk kesejahteraan pekerja, petani setempat dan memaksimalkan nilai para pemegang saham.
"PT MPN membentuk ekosistem pertanian, kami terus berjuang untuk petani Nusantara khususnya Indonesia, dan ini tanaman porang merupakan sumber pangan masa depan, memiliki nilai ekonomis," ujar Direktur PT MPN Perawang.
Dikatakan Ryan Adidarma lagi, untuk produksi di PT MPN Perawang saat ini, rata dalam 25 hari dapat menghasilkan 1.800 ton, dan untuk memenuhi bahan baku sendiri itu baru 70 ton/hari, kedepan dari Kampar ada lebih kurang 150 ton.
"Untuk lahan perkebunan sendiri dalam memenuhi bahan baku kita belum ada, kita baru berusaha dengan masyarakat atau petani dalam memenuhi bahan baku porang," ungkap dia.
Sementara untuk lahan pertanian atau perkebunan porang sendiri perusahaan telah melakukan kerjasama dengan kelompok tani atau masyarakat agar menanam komoditi porang ini.
"Kelompok tani dari perusahaan kita sendiri sebenarnya ada, dan sudah dilakukan bagi masyarakat sekitar, untuk memanfaatkan lahan HGU sendiri itu wacananyq jauh hari juga sudah ada," pungkasnya.
Bupati Siak, Drs H Alfedri MSi di wakil Sekertaris Pertanian Siak menyampaikan, Pemerintahan Kabupaten Siak sendiri mendukung penuh dari PT MPN Perawang saat ini.
"Bapak Bupati Siak berpesan kepada saya, bahwa kita (Pemkab Siak) mendukung sepenuhnya perusahaan yang bergerak di bidang komoditi porang ini, dan tentunya dapat menunjang perekonomian masyarakat," kata dia.
Gubernur Riau, Drs H Syamsuar MSi melalui Wakil Gubernur Riau, H Edy Afrizal Natar Nasution dalam sambutannya menyampaikan, hampir 2 tahun belakangan ini tentunya pada sektor pertanian ini terganggu akibat pandemi.
"Akibat itu tentu berpengaruh terhadap krisis pangan di Indonesia, dalam hal ini kita di Riau berupaya meningkatkan potensi (komoditi) padi dan meningkat hingga 67 persen," kata Edy Natar.
Wakil Gubernur Riau menghimbau, komoditi porang ini dapat dikembangkan sejak 2 tahun lalu, dan mari bahu membahu dalam pengembangan pertanian porang untuk meningkatkan produksi tanaman ini.
Peninjauan PT Mitra Porang Nusantara (MPN) Perawang, Pinang Sebatang Barat, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Riau, Jumat (19/8/2022), mengambil tema, "Tingkatkan Ekspor Komoditas Tanaman Pangan Riau Unggul".(***)
