Memanfaatkan Limbah Minyak Jelantah menjadi Lilin Aroma Terapil, Inisiatif Mahasiswa Kukerta UNRI di Pulau Komang

datariau.com
1.002 view
Memanfaatkan Limbah Minyak Jelantah menjadi Lilin Aroma Terapil, Inisiatif Mahasiswa Kukerta UNRI di Pulau Komang

KUANSING, datariau.com - Limbah rumah tangga seringkali menjadi masalah lingkungan yang signifikan di berbagai daerah. Salah satu jenis limbah yang memiliki dampak negatif adalah minyak jelantah. Minyak jelantah yang dibuang sembarangan dapat mencemari lingkungan, termasuk air tanah dan sungai.

Oleh karena itu, Mahasiswa kuliah kerja nyata (Kukerta) Unversitas Riau (UNRI) melakukan sosialisasi sekaligus simulasi pengolahan minyak jelantah menjadi lilin aroma terapi di desa Pulau Komang Kecamatan Sentajo Raya Kabupaten Kuantan Singingi, Riau.

Sosialisasi pengolahan minyak jelantah dilakukan pada Kamis 17 Agustus 2023, dimulai pada pukul 09.00-11.30 WIB dilaksanakan di gedung MDTA Habibullah.

Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara mahasiswa Kukerta UNRI dan ibu-ibu PKK di desa Pulau Komang.

Mahasiswa tersebut bertindak sebagai pemandu dalam acara ini, memberikan pengetahuan dan instruksi kepada masyarakat tentang proses pengolahan minyak jelantah yang tepat.

Kegiatan ini memiliki tujuan ganda. Pertama, untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang bahaya limbah minyak jelantah terhadap lingkungan. Melalui edukasi ini, diharapkan masyarakat akan lebih sadar akan pentingnya membuang minyak jelantah dengan cara yang benar. Dengan demikian, dampak negatif terhadap tanah, air, dan lingkungan secara keseluruhan dapat diminimalkan.

Kedua, inisiatif ini juga memiliki potensi untuk memberikan dampak positif dalam bentuk peluang ekonomi lokal. Dengan memanfaatkan minyak jelantah yang diolah menjadi lilin aroma terapi, masyarakat desa Pulau Komang dapat menciptakan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) baru. Lilin aroma terapi memiliki permintaan yang terus meningkat, terutama di kalangan mereka yang peduli akan kesejahteraan mental dan relaksasi.

Kegiatan ini diharapkan dapat membangun kesadaran masyarakat dan memberikan alternatif pengelolaan limbah rumah tangga yang berkelanjutan dalam menjaga kelestarian lingkungan.

JIKA MENEMUKAN BERITA KAMI TIDAK SESUAI FAKTA, SEGERA HUBUNGI 0813 3966 1966 (Chat WhatsApp Only)