BALIKPAPAN, datariau.com - Polri dan PT Pertamina (Persero) menggelar kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) implementasi Perjanjian Kerja Sama (PKS) pengamanan. Acara yang berlangsung pada Rabu (20/8/2025) ini berlokasi di Ruang Rapat Handil Gedung OFL PT Pertamina (Persero), Balikpapan, Kalimantan Timur.
Kegiatan ini bertujuan untuk meninjau efektivitas PKS pengamanan yang telah berjalan dan memastikan seluruh ruang lingkup kerja sama terlaksana sesuai kesepakatan. Rapat dibuka dan dipimpin oleh Irjen Pol (Purn) Sugeng Suprianto, selaku Staf Ahli HSSE Pertamina.
Hadir dalam kegiatan tersebut, perwakilan dari Polri antara lain KBP Arsdo Simatupang SIK SH (Kabag Kerma Biro Binopsnal Baharkam), KBP Waluya SIK (Ditpamobvit), KBP Ronald A Purba SIK MSi (Auditor Ditpamobvit), KBP Hery Nooryanto SIK (Anjak Dirpolair Korpolair Baharkam), AKBP Juli Amar Ma’ruf ST MM, AKBP Putra (Wadir Samapta Polda Kaltim), Kompol Tri Satria Firdaus SIK MH (Kasi Intel Subdit Gakkum Polairud Polda Kaltim), dan Wadir Pam Obvit Polda Kaltim.
Sementara itu, dari pihak PT Pertamina (Persero) hadir Setyo Sapto Edy (General Manager), Putra Jaya (Holding), Sandy Maulana (Holding), Sarjono (Holding), Yudi Pantja Putera (HSSE), Rivai Arif (HSSE/SEC), Asharuddin (HSSE/SEC), Nur Rahma (HSSE/SEC), M Ilyas (HSSE/SEC), Tiuslan (HSSE/SEC), Naufal Rafif (HSSE/SEC), Marwan (HSSE Holding), Budi Firmansyah (KPB), Johannes (PHI REG 3), Meidawati (Komisaris Utama PT Pertamina Hulu Indonesia), dan Sunaryanto (Direktur Utama PT Pertamina Hulu Indonesia).
Sorotan Dalam Rapat Monev
Kegiatan diawali dengan sambutan dari General Manager Zona 8, Setyo Sapto Edi. Dalam sambutannya, beliau menjelaskan bahwa PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) merupakan salah satu anak perusahaan Pertamina yang beroperasi di wilayah Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, dengan area kerja sebagian besar berada di rawa-rawa dan laut, sehingga memerlukan transportasi air.
"Produksi migas PHM cukup signifikan, menempati peringkat keenam di Indonesia dengan produksi minyak mencapai 23.000 MBOPD dan gas mencapai 430.000 MMSCFD," terangnya.
Selanjutnya, Kabag Kerma Robinopsnal Baharkam Polri, KBP Arsdo Ever P Simatupang, menyampaikan bahwa monev adalah agenda rutin yang dilakukan setiap satu tahun sekali.
"Pentingnya kebijakan manajemen keamanan untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan nyaman, serta mengajak semua pihak untuk selalu waspada dan meningkatkan kewaspadaan," ujarnya.