5 Hari Pencarian, Mahasiswa Tenggelam di Sungai Kampar Pulau Cinta Ditemukan Tak Bernyawa

datariau.com
1.439 view
5 Hari Pencarian, Mahasiswa Tenggelam di Sungai Kampar Pulau Cinta Ditemukan Tak Bernyawa

KAMPAR, datariau.com - Lima hari pencarian sejak tenggelam pada Sabtu (3/6/2023) sekira pukul 12.30 wib lalu, mahasiswa Politeknik Caltex Riau Candra Ari Kusuma (20), warga Pasir Utama, Desa Pasir Utama, Kecamatan Rambah Hilir, Kabupaten Rohul ditemukan tidak bernyawa, Rabu (7/6/2023) sore tadi sekitar pukul 17.30 WIB.

Korban tenggelam di Sungai Kampar Pulau Cinta Dusun II Teluk Jering Desa Teluk Kenidai Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar. Korban merupakan salah satu mahasiswa Politeknik Caltex Riau.

Basarnas Riau, BPBD Kampar, Tagana Kabupaten Kampar serta pihak Desa Teluk Kenidai, Kecamatan Tambang berjibaku melakukan pencarian hingga akhirnya usaha pencarian tersebut telah membuahkan hasil sore Rabu tadi.

Kejadian ini berawal Sabtu (3/6/2023) sekira pukul 06.00 Wib, korban bersama 69 orang Mahasiswa Politeknik Caltex Riau Fakultas Teknik Listrik mendatangi Dusun II Teluk Jering Desa Teluk Kenidai, Kecamatan Tambang, untuk Pengukuhan Calon Anggota Himpunan Mahasiswa Teknik Listrik Politeknik Caltex Riau.

Sekira pukul 11.00 Wib, korban bersama Ari Dodi Romeo, Fikri Nakwan Rosandri, Septia Riandra Mandala diperintahkan seniornya untuk membersihkan badan di sungai setelah berendam di kubangan lumpur, lalu salah satu senior yg tidak tahu namanya menyuruh korban bersama Ari Dodi Romeo, Fikri Nakwan Rosandri, Septia Riandra Mandala untuk menutup mata pakai kain hitam dan memegang tongkat selanjutnya dipandu oleh senior Rizal Akbar hingga ke sungai.

Lalu Aldi Pratama yang saat itu mendampingi korban berkata, "saya gak bisa berenang, ke tepilah lagi", dan tidak lama korban bersama Ari Dodi Romeo, Fikri Nakwan Rosandri, Septia Riandra Mandala berteriak minta tolong dan Aldi Pratama langsung berusaha menarik Septia Riandra Mandala, sedangkan Fikri Nakwan Rosandri dan Ari Dodi Romeo ditolong oleh senior David, akan tetapi korban tidak dapat ditolong dan langsung hanyut. (rrm)



JIKA MENEMUKAN BERITA KAMI TIDAK SESUAI FAKTA, SEGERA HUBUNGI 0813 3966 1966 (Chat WhatsApp Only)