Mahasiswa Ilmu Komunikasi UMRI Sosialisasi Anti-korupsi di Panti Asuhan Mufarridhun: Membangun Masa Depan yang Lebih Bersih

Endi Dwi Setyo
1.281 view
Mahasiswa Ilmu Komunikasi UMRI Sosialisasi Anti-korupsi di Panti Asuhan Mufarridhun: Membangun Masa Depan yang Lebih Bersih
Foto: Ist
Kelompok 2 Kelas 3A5 Pancasila Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Komunikasi UMRI mengadakan sosialisasi anti-korupsi Panti Asuhan Bhakti Mufarridhun, Kota Pekanbaru, Jum'at (27/12/2024) lalu.

PEKANBARU, datariau.com - Kelompok 2 Kelas 3A5 Pancasila Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Riau mengadakan sosialisasi anti-korupsi Panti Asuhan Bhakti Mufarridhun, Kota Pekanbaru.

Mahasiswa Kelompok 2 Kelas 3A5 Pancasila Prodi Ilmu Komunikasi UMRI dengan Dosen Pengampu Fahmi Salsabila SS MSi ini menyelenggarakan Sosialisasi Melawan Korupsi: "Membangun Masa Depan yang Lebih Bersih".

Korupsi merupakan salah satu tantangan terbesar yang menghambat kemajuan sebuah bangsa. Tindak pidana ini, yang melibatkan penyalahgunaan kekuasaan untuk kepentingan pribadi.

Tak hanya merugikan perekonomian, tetapi juga merusak moral serta kepercayaan masyarakat terhadap institusi. Di Indonesia, dampak korupsi terasa dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari terhambatnya pembangunan infrastruktur hingga pelayanan publik yang kurang optimal.

Untuk mengatasi permasalahan ini, diperlukan upaya nyata yang melibatkan seluruh elemen masyarakat. Termasuk, melalui pendidikan dan pemberdayaan.

- Mengapa Harus Melawan Korupsi ?

Korupsi memberikan dampak merugikan bagi semua, tidak hanya secara langsung tetapi juga dalam jangka waktu yang panjang. Dana yang seharusnya dialokasikan untuk pembangunan sekolah, rumah sakit ataupun fasilitas umum lainnya sering kali disalahgunakan.

Akibatnya, masyarakat kehilangan kesempatan untuk menikmati kehidupan yang lebih baik.Lebih dari itu, korupsi juga menyebabkan ketimpangan sosial yang semakin melebar dan memperburuk kemiskinan. Ketika segelintir orangmemanfaatkan kekuasaan untuk memperkaya diri, masyarakat umum, terutama yang kurang beruntung, justru semakin tertinggal. Jika korupsiterus dibiarkan, maka pembangunan akan terhambat, dan keadilan sosial akan sulit dicapai.

- Pendidikan sebagai Senjata Melawan Korupsi

Salah satu pendekatan paling efektif dalam memberantas korupsi, salah satunya adalah melalui pendidikan. Dengan memberikan pemahaman yang mendalam kepada generasi muda tentang apa itu korupsi dan cara menanggulanginya, kita dapat menciptakan masyarakat yang lebih berintegritas.

Pendidikan anti-korupsi tidak hanya mengungkap bahaya korupsi, tetapi juga menanamkan nilai-nilai seperti kejujuran, tanggungjawab, dan transparansi. Contohnya, dalam kegiatan sosialisasi di Panti Asuhan Bhakti Mufariddun, anak-anak diajari mengenai definisi korupsi, dampaknya terhadap masyarakat, serta cara pencegahannya.

Melalui metode ceramah, diskusi interaktif, dan media kreatif seperti video edukasi, mereka mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya integritas. Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk karakter generasimuda yang jujur dan berani menolak korupsi.

- Membangun Masa Depan yang Lebih Bersih Tanpa Korupsi

Melawan korupsi bukanlah tugas yang dapat diemban oleh satu atau dua individu, melainkan merupakan tanggung jawab bersama. Dalam menciptakan masa depan yang lebih bersih, semua pihak perlu ikut berperan. Mulai dari institusi pemerintah, lembaga pendidikan, hingga masyarakat luas.

Setiap individu harus menyadari bahwa tindakan kecil, seperti berkomitmen untuk tidak memberi atau menerima suap, dapat menciptakan perubahan signifikan. Selain itu, mendukung pemimpin yang jujur dan transparan juga merupakan langkah penting dalam memberantas korupsi.

Masa depan tanpa korupsi adalah masa depan yang dipenuhi dengan peluang, keadilan, dan kemajuan. Dengan bersatu melawan korupsi, kita bisa menciptakan generasi yang tidak hanya menyadari bahaya korupsi, tetapi juga memiliki keberanian untuk mencegah dan memberantasnya.

- Kesimpulan

Korupsi adalah musuh bersama yang harus kita perangi. Pendidikan dan kesadaran kolektif menjadi kunci dalam menciptakan masyarakat yang lebih bersih dan berintegritas.

Mari kita mulai dari diri sendiri, untuk melawan korupsi dan membangun masa depan yang lebih cerah bagi Indonesia. Bersama, kita bisa melawan korupsi dan menciptakan perubahan yang nyata. (rls/end)

JIKA MENEMUKAN BERITA KAMI TIDAK SESUAI FAKTA, SEGERA HUBUNGI 0813 3966 1966 (Chat WhatsApp Only)